Kuliner Bogor

Berbatasan dengan tiga daratan utama, kota Bogor terletak di Provinsi Jawa Barat.
Dijuluki Kota Anggrek, Bogor juga terkenal dengan perkebunan buah, serealia, dan rempah-rempahnya.
Selain untuk memasok pasar dalam negeri, hasil pertanian Bogor juga diekspor ke wilayah lain di Indonesia dan negara tetangga.
Selain kekayaan alamnya, Bogor juga memiliki Kebun Raya Bogor yang merupakan kebun raya tertua di Asia.
Mengacu pada kuliner bogor, hidangan yang paling populer dalam tradisi kuliner ini adalah nasi udang.
), nasi goreng (nasi goreng), ayam bakar (ayam bakar), lauk pauk (santan) dan kopi pisang (kopi gula aren).
Seperti tradisi kuliner lainnya, ada gaya memasak yang berbeda di Bogor; ini termasuk gaya lokal dan gaya kuliner internasional.
Misalnya, nasi udang dimasak secara tradisional di atas piring besi datar yang disebut tawon.
Tawon kemudian diletakkan di atas api terbuka dan diputar bolak-balik hingga berwarna merah kecokelatan.
Setelah dimasak di atas tawon, nasi disajikan dengan lauk kelapa, sambal terasi (cuka pedas), tempe adok kenaikan berat badan, irisan mentimun, dan telur kering.
KOPI PISANG SECARA TRADISIONAL DISIAPKAN DENGAN SANTAN DAN DIHIASI DENGAN TELUR KERING, DESIRIUM (KACANG HIJAU YANG DIBELAH DUA), IRISAN BRINJAL DAN DAUN PKALIANN.
Ada juga berbagai jenis kopi pisang seperti kopi pisang manis (kopi kelapa manis) dan kopi pisang duka wanijen (kopi kelapa dengan kesedihan).
Seperti halnya nasi udang, ada berbagai gaya dalam menyiapkan kopi pisang; satu gaya menggunakan perkolator kuno sementara yang lain lebih suka menggunakan ketel listrik dengan air yang baru direbus.
Selain festival makanan, Bogor juga menjadi tuan rumah kegiatan gastronomi seperti wisata kuliner dan kompetisi cupping selama festival Rumpun Berlarian.

NASI UDANG KALENG DIBUAT DARI BERBAGAI MACAM BERAS; CARA MEMASAKNYA BISA DILAKUKAN DI PENGGORENGAN ATAU DI TAWON.
Bahkan, pemerintah daerah telah mengenal beberapa jenis cara memasak nasi udang seperti pancoran kuliner bogor.
Tradisi kuliner ini menyoroti berbagai bagian sejarah kawasan melalui tradisi makanan.
Misalnya, aras di kota bogor (masakan kerajaan kota) mengacu pada makanan yang disajikan kepada bangsawan saat mereka berkunjung ke Bogor.
Aras di kota bogor memiliki makna kerajaan karena dimasak secara tradisional oleh juru masak kerajaan menggunakan peralatan kerajaan seperti wajan sederhana.
Makanan yang disajikan untuk bangsawan biasanya meliputi nasi udang, lontong bakul halus membuat buntung dan galoncuku dengan degilkan dan lalap semuanya dibental membuat lupa mengonsumsi sebanyak 'x' sampai 'y' bunga api dan 'z' jagung yang di terima menjadi daging sapi besar macamnya .
Dibandingkan dengan tradisi kuliner lain di Asia, kuliner bogor telah mengalami pertumbuhan popularitas yang stabil selama beberapa dekade terakhir.
Berkat acara televisi yang menyoroti tradisi kuliner ini dan inisiatif wisata kuliner bersama antara Bogor dan kota-kota lain di Indonesia, lebih banyak orang yang mengenal gaya masakan lokal ini daripada sebelumnya.
0 Response to "Kuliner Bogor"
Post a Comment